Minggu, 25 Maret 2012

Pada Suatu Ketika di Perjalanan "Pulang"

Bali -  Kintamani Vs Kuta

akhirnya, kamis 8 maret 2012 itu tiba juga...
(setelah penantian yg serasa udah se abad di barengi malam2 susah tidur ,kerja yg tak lagi nyaman dan kuliah juga udh gak konsen blassss heheheeeee) saya akan memulai perjalan " pulang "
08.55 pagi  schedule pesawat yg saya tumpangi dari batam ke bali take off menuju jakarta jadi pagi2 jam 07.30 saya standby di bandara tapi ternyata pesawat yg hendak menerbangkan saya mengalami delay sekitar 45menit  (¬_¬") baru sekita jam 10.00 pesawat mengudara dan jam 13.30 saya kembali melanjutkan perjalanan ke denpasar setelah lagi2 delay dan sampailah saya di denpasar jam 16.30 WITA disambut gerimis yg mengiringi langkah saya menyusuri areal bandara Ngurah Rai-Bali disini nuansa Bali sudah mulai terasa sayangnya saya tidak diberi kesempatan memotret (⌣́_⌣̀) , saya pun melanjutkan jalan kaki kearah luar bandara sembari menunggu dijemput dan gerimis berubah menjadi hujan akhirnya saya putuskan untuk berteduh di Pos polisi depan pintu masuk bandara, disini saya berkenalan dan bercerita bersama bapak2 polisi yg berjaga salah satunya yg saya ingat bernama Pak Wayan,beliau menyarankan saya untuk berdiam lebih lama di bali sampai usai perayaan Nyepi ...
"Memang kapan Nyepi .. bli ?" tanya saya
"Tanggal jumat tanggal 23 minggu nanti..."
"Ohhh....sayang saya tidak bisa tinggal lebih selama itu disini tanggal 18 saya udh mesti balik ke batam " ujar saya
"Padahal sehari sebelum nyepi disini ramai ada pawai ogoh-ogoh"kata Pak Wayan lagi
arghhhh kenapa saya tidak tau ya kalu tanggal 23 itu ternyata Hari Raya Nyepi???abis di kalender tertulis Seclusion Day ... alhasil saya tidak tau artinya dan akhirnya salahh bikin planing dech....
"Nyepi itu waktunya bumi bernafas bebas, yang cuma sehari aja selama setahun setelah itu ya bumi bekerja lagi seperti biasa" begitu ucap Pak Wayan.
Tak terasa hujan telah reda,sang surya beranjak naik dan sms dari saudara sekaligus kawan yg merangkap tukang ojek saya memberitahukan bahwa dia sudah di bandara,Saya segera berpamitan kepada Bapak2 Polisi dan bergegas mencari sang tukang ojek.
Perjalan pun dilanjutkan saya pergi menyusuri jalanan Ngurah Rai - denpasar - kuta  dilanjutkan menuju Pantai seminyak di malam hari yang pada saat itu Gelombang laut sedang tinggi,embun berbalur air garam dari laut mulai menerpa tubuh saya di pinggir pantai berlatar hotel bintang entah berapa saya mulai menikmati malam di tepi pantai seminyak...........(damnnn,,,,,,,,,foto2 di seminyak kena delete :(   )


 09 Maret 2012....ubud - kintamani (danau batur) - bedugul
siang  hari yg sedikit agak mendung (entah jam berapa) saya tiba di daerah ubud yg penuh dengan areal persawahan berundak(kalo istilahnya terasiring) khas bali dan lagi2 saya kelupaan motret saking terkesimanya dengan indahnya alam pedesaan yg tidak pernah saya temui di kota industri .Selama perjalan kepedesaan ini suasana khas Bali lebih kental terasa,masih banyak bangunan dan rumah khas Bali ditemui disini dan itu yg saya suka.Keindahan Bali bagi saya lebih terasa disini ,bukan di keramaian pantai kuta, ternyata  Bali bukan hanya Kuta dan pantai2nya tapi lebih daripada itu.

Meniggalkan daerah Ubud saya berbelok arah kembali menuju daerah Kintamani yg terkenal dengan danau batur dengan background hijaunya Gunung Batur.....

 Danau batur & Gunung Batur

Puas menikmati view alam batur saya kembali melanjutkan perjalanan,,,kali ini menuju Bedugul melalui daerah hutan dan perkebunan jeruk serta jalan panjang yang berkelok dan hawa dingin yg mulai terasa menusuk kulit menandakan bahwa kawasan ini terletak di daerah ketinggian.Perjalanan ke Bedugul tidak semulus perjalanan awal selain jalan pintas dengan medan yg rusak juga hujan turut menyertai saya.
Sore sekitar jam 15.00 saya tiba di bedugul,disini cuaca lebih dingin dari Kintamani hujan sepertinya akan kembali turun di sini...dan tak lama hujan pun turun.Sembari menuggu hujan reda saya menghangatkan diri di cafe dekat situ sembari menikmati keindahan danau bedugul.Tak lama hujan pun berhenti,saya kembali berfoto2 dekat danau....
Setelah puas di Bedugul saya melanjutkan perjalanan hari ini menuju Pura Taman Ayun di Mengwi,sayangnya sedang tidak ada acara hari ini di sini.Padahal entah mengapa Pura adalah tempat yg palin ingin saya kunjungi setiap datang ke Bali.

Pura Taman Ayun , Mengwi
Saya tidak berlama2 lama disini karena hari menuju gelap dan saya segera pulang .

10 Maret 2012 ..... Kuta - Legian 
pagi menjelang siang
Kali ini saya mencoba sedikit keluar dari zona nyaman saya....dari arah imam bonjol , Denpasar setelah bertanya pada org2 sekitar saya ingin mencoba jalan2 sendirian (yachhhh...g terlalu jauh juga sich) pertama saya menuju Pasar Kumbasari di Badung,dengan naik angkot biru kalo g salah namanya susu gt dech,,,,saya minta turun sama Bapak supirnya (sepertinya orang bali abiess ada canang sich hehehee....sok tau jadinya saya)di terminal tegal kemudian saya bertanaya berapa tarifnya ternyata cuma 2rebu perak ... hemmm masih murah ,terus saya berjalan menuju arah Pasar badung untuk belanja oleh - oleh dan ternyata saya tidak kesasar Huahahahahaaa gimana mau kesasar org tanya2 mulu ama orang dan utungnya masyarakat Bali welcome banget kalu soal ngasih tau arah mungkin karna hal ini juga Bali jadi favorite wisata.
Setelah puas saya mengelilingi Pasar badung saya kembali pulang -lewat terminal tegal lagi-kembali ke imam bonjol naik angkot lagi dannnn angkot kali ini supirnya sepertinya bukan org bali (abis g ada dipasang canang di mobilnya)alhasil pas saya turun pura2 tanya ongkosnya berapa di bilang 5 rebuuu...busyet dahhh....Miris dech kalo dapetin yg beginian.
siang menuju sore
kembali saya berkeinginan jalan2 sendirian,kali ini Pantai Kuta tujuan saya....sebenarnya saya udh pernah kesini juga tapi kali ini saya hanya ingin jalan sendirian disini dengan tanpa ada fasilitas nyaman yg selalu mendukung saya.
Sore menjelang saya tiba di kuta dengan menumpang angkot biru lagi dan turun dipertigaan (entah apa nama jalannya)dan saya hanya membayar 5 rebu dengan jarak yg lumayan jauh dari pada terminal tegal (hasil nanya ama ibuk2 yg kenal diangkot juga sichhhh..itung2 biar g ketipu lagi)
Kemudian saya menyusuri jalan2 daerah itu menuju arah pantai kuta (setelah sebelumnya di kasih tau ibuk yg kenal di angkot).Huftttt lumayan jauh saya berjalan tapi bibir pantai tidak juga nampak,rasa gamang sudah mulai mengelayuti tapi saya tetapkan hati untuk terus berjalan akhirnyaaaa ahhhhh saya melihat Matahari saya tau berarti ini sudah daerah dekat Pantai Kuta dan saya tidak kesasar syukurlahhh....
Menyusuri  garis pantai Kuta yang ramai saya terus berjalan sendirian kadang sedikt berbincang dengan orang, bertanya jalan dan menikmati perjalanan ini dan sendiri kini tidak selalu sunyi kita dapat bebas melakukan apapun berkenalan dengan org baru,berbincang atau hanya ingin diam sembari menikmati deru ombak , menantap keindahan alam  Pantai Kuta...
 Pantai Kuta & Legian
 Kaki saya terus melangkah saking asyiknya dan tanpa sadar saya ternyata sudah sampai di pantai Legian (pantas ni kaki kok cenat - cenut ) saya pun kaget dan bingung berfikir untuk kembali ke kuta tempat saya janjian sama kawan untuk di jemput itu sepertinya terlalu jauh dan  saya sudah capek,akhirnya saya memilih menyusuri jalan legian memutuskan untuk pulang karna hari telah sore....dan Matahari Terbenam juga tidak muncul tertupu awan yg sore itu sedikt berkabut dengan terlebih dahulu  mengabari kawan untuk tidak menuggu saya dan memberitahu saya aman2 saja...hehehe (childish yachhhh...) saya pun kembali berjalan yg entah kenapa tiba2 saya ingin mampir ke monumen bom bali  lagi mungkin karna waktu  2010 saya kesini belom sempat photo2 disini kali yachhh,,,,,,wkwkwkwk  terpaksa sya harus bertanya kepada orang lagii jalan menuju Monumen itu.
Taraaaaa...bisa juga saya sampai di Monumen Bom bali setelah jalan cukup jauh
 Monumen Bom Bali , Hard Rock & Doa yg dilangitkan
dari sini saya memutuskan untuk kembali pulang mengandalkan insting saya terus berjalan pelan sembari menikmati indahnya toko2 yg memajang souvenir2 cantik...sebenernya pengen beli lagi barang2 yg unik tapi apa daya kantung pas2an sooo cukup melihat aja mungkin suatu hari nanti...akhirnya saya sampai di tempat berhenti angkot dan menemukan angkot untuk pulanggggggg
Saya pun sukses seharian ini untuk kali pertama jalan2 sendiri di daerah lain tapan kurang suatu apa...alhamdulillah seustu kali yachhh...wkwkwk

11 Maret 2012....Next City - Jember
Sebenarnya saya masih ingin tinggal lebih lama di Pulau Surga Dunia ini tapi apa daya Ibuk udah meminta saya segera menyebrangi lautan antara ketapang - Gilimanuk dan kemudian bertolak ke Jember.
suatu hari saya akan datang lagi dan lagi kesini...Entah mengapa saya selau rindu Bali...tempat di mana saya merasa nyaman sejak pertama saya datang kesini...keharmonisan hidup bagi saya ada di sini.Bali bagi saya bukan sekedar keramain pantai Kuta tapi lebih dari itu seperti halnaya saya suka Bali bukan dari pantai kuta tapi saya lebih tertarik pada setiap pura (anehhhh mugkin hihihii) dan hal2 indah lainnya yg tersimpan di Bali.
Seperti pada novel Life traveler yg saya baca
" Kadang, kita menemukan rumah justru di tempat yang jauh dari rumah itu sendiri. Menemukan teman, sahabat, saudara. Mungkin juga cinta. Mereka-mereka yang memberikan ‘rumah’ itu untuk kita, apa pun bentuknya.

Tapi yang paling menyenangkan dalam sebuah perjalanan adalah menemukan diri kita sendiri: sebuah rumah yang sesungguhnya. Yang membuat kita tak akan merasa asing meski berada di tempat asing sekalipun…

… because travelers never think that they are foreigners. "
saya mencoba menikmati sisa2 perjalanan di areal Bali sambil berucap dalam hati someday...i will come back...

have nice your trip......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar